BERDAMAI DENGAN MASA LALU TANPA MENGUSIK EMOSI. BISAKAH?
Berdamai dengan masa lalu, apalagi masa lalu yang tidak menyenangkan memang bukanlah hal yang mudah. Karena berdamai dengan masa lalu itu bukan berarti menghilangkannya begitu saja dari kehidupan kita, bukan? Lagi pula, mana bisa ya masa lalu kok dihilangkan?? *ngernyitin jidat* Kalau yang dimaksud itu 'melupakan', itu masih mungkin. Tetapi kalau kita nggak terserang amnesia, saya rasa kok ya sulit ya 'melupakan' tanpa menyisakan sedikitpun ingatan itu. Ketika kita mengingat dan tak sengaja menemukan jejak yang telah kita tinggalkan, hal tersebut justru merupakan sebuah pelajaran yang berharga. Ingat dengan pepatah "Belajarlah dari kegagalan" ?? Itu artinya kita harus pernah gagal dulu kan? Kalau kita "pernah", artinya kita sudah melakukan sesuatu terlebih dahulu kan? dan "gagal" itu baru kita ketahui setelah kita melakukan sesuatu terlebih dahulu. *njelimet ya?* Intinya, mengingat masa lalu itu bisa menjadi pelajaran ya